Membongkar Misteri Nata de Coco: Fakta Menarik dan Mitos yang Perlu Kamu Ketahui

Penulis : Siwi Wid Siwihanna

Siapa yang tidak kenal nata de coco? Makanan ringan hasil dari fermentasi air kelapa ini sudah sangat populer di Indonesia. Namun, tahukah kamu bahwa ada banyak fakta menarik dan mitos seputar nata de coco yang perlu kamu diketahui? Yuk baca artikel ini sampai selesai!

Fakta Menarik Tentang Nata de Coco

1. Asal Usul Nama Nata de Coco
Nata de coco pertama kali ditemukan di Filipina, berasal dari bahasa Spanyol yang artinya “krim kelapa”. Mengapa tidak menggunakan bahasa Filipina? Karena pada saat itu, Filipina merupakan bagian dari koloni Spanyol. (Baca lebih lengkap di Nata de Coco: Jejak Perjalanan Ikonik dari Kelapa)

2. Proses Pembuatan Nata de Coco
Nata de coco dibuat dari air kelapa murni yang difermentasi dengan bakteri Acetobacter Xylinum. Meskipun terlihat sederhana, pembuatan nata de coco memerlukan waktu yang cukup lama lho!

3. Nutrisi dalam Nata de Coco
Nata de coco kaya akan serat, vitamin B dan C, dan mineral seperti kalsium, fosfor, dan zat besi. Dengan kandungan yang dimilikinya, nata de coco memiliki segudang manfaat kesehatan untuk tubuh. (Baca di sini Manfaat Nata de Coco: Lebih dari Sekadar Cemilan Biasa)

Mitos Seputar Nata de Coco

1. Nata de Coco Bisa Menyebabkan Kanker
Banyak beredar mitos apabila nata de coco mengandung bahan kimia yang bisa menyebabkan kanker. Hal ini tidak benar ya, nata de coco yang diolah dengan baik banyak mengandung segudang manfaat untuk kesehatan tubuh.

2. Nata de Coco Bisa Menyebabkan Sakit Perut
Sebenarnya, nata de coco kaya akan serat yang baik untuk pencernaan. Jadi, mitos terkait bikin sakit perut adalah tidak benar. Nata de coco tidak menyebabkan sakit perut apabila dikonsumsi dengan jumlah yang cukup atau tidak berlebihan.

3. Nata de Coco Dibuat dari Pupuk Urea Berbahaya
Jika kamu hanya mengenal urea sebagai pupuk, maka kamu perlu tahu bahwa dalam pembuatan nata de coco, yang sebenarnya dicari adalah nitrat yang terdapat dalam urea. Air kelapa dipadatkan oleh bakteri Acetobacter Xylinum yang bekerja dengan bantuan makanan. Nah, makanan bagi bakteri tersebut adalah urea.

Sumber : 

Kholifah, Alika Noor. (2018). Bukan Mitos, Ini 8 Manfaat Nata de Coco untuk Buka Puasa. Diakses pada 2023 dari https://www.viva.co.id/bukan-mitos-ini-8-manfaat-nata-de-coco-untuk-buka-puasa

Widiyanti. (2017). Infografis: Proses Pembuatan Nata de Coco dan Fungsi Urea di Dalamnya. Diakses pada 2023 dari https://health.detik.com/berita-detikhealth/d3667955/infografis-proses-pembuatan-nata-de-coco-dan-fungsi-urea-di-dalamnya